“Apa yang buat you eager nak rapat dengan I? Purely nak kenal, atau you ada agenda lain?” – Qhal Emran

“You nampak I datang dengan agenda ke? You tak yakin, I ikhlas nak berkenalan dengan anak teruna Dato Bakhtiar?” aju Dhia Dharissa.

Senyum, Qhal lorek penuh makna.

“We both know ourselves very well, right Dhia?” Kali ini, Qhal berterus terang saja. 

Tak guna lagi mereka berpura, tak guna lagi diam-diam mengena. Qhal tahu, Dhia maklum permainan mereka bermula saat mata mereka berlaga di Hotel Andara!

Demi mendengarkan pertanyaan itu, Dhia kunci rapat bibir nan satu. Buat seketika, masing-masing hanya berbicara melalui renungan mata yang penuh bisa.

“You sengaja nak tengok siapa di antara kita yang akan kalah dan terluka?” tebak Dhia bila dia yakin, Qhal sedang memainkan peranannya. 

“So do you,” balas Qhal laju!

Dan, jawapan Qhal mencarik senyum di bibir Dhia. Bagus! Maknanya, memang mereka berdua sama-sama aware dengan keadaan semasa.

“It’s official, then. The game has started. Tapi, I nak ingatkan you satu benda Qhal,” Dhia jeda buat seketika. 

Dan Qhal renung raut jelita itu dengan penuh sabar, menunggu bicara yang seterusnya. 

“I will not be at the losing end. Because losing never rhyme with my name!” balas Dhia, dengan nada dan wajah yang jelas mempamer riak bangga dengan pencapaiannya selama dia menjadi playgirl Malaya.  

Benarkah begitu? Masing-masing bermain cinta, masing-masing bermain rasa. Hinggalah… Qhal tersalah langkah!

“Seronok mainkan hati dan perasaan I? Terdesak sangat nak menang, sampai sanggup bunuh detak jantung I, dan tegar lukakan I macam ni?” soal Qhal, dengan hati yang pedih!

“Bukan ke ini sepatutnya yang berlaku, Qhal?” soal Dhia lagi bersama senyum yang dikulum. 

“It wasn't! I dah cakap, I’ve stopped playing the stupid game, Dhia!” keras suara Qhal bergema di lorong tersebut! Marah! Sangat marah! Tak faham, kenapa Dhia tak faham bahasa yang mudah? 

Salah Qhal mencinta, atau Dhia yang terlalu taksub ingin meluka? Benarkah, kalahnya Qhal menghentikan segala TRUTH atau DARE yang dicabar? Playboy vs Playgirl!

Di akhirnya nanti, siapa yang akan kalah? Qhal Emran… atau Dhia Dharissa?! 


×
WhatsApp